SERPONG – Politeknik Enjirining Kementan mengadakan Wisuda Ahli Madya Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI) Tahun Akademik 2022/2023 yang diadakan di Auditorium PEPI (26/08).
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa Lulusan Polbantang/PEPI adalah salah satu institusi andalan yang menghadirkan pertanian yang lebih maju, semakin mandiri dan modern.
“PEPI adalah salah satu institusi yang menjadi andalan untuk menghadirkan pertanian yang lebih maju, semakin mandiri dan modern. baik bagi petani, negara dan daerah” sebut Mentan Syahrul.
“Oleh karena itu kalian sebagai lulusan-lulusan yang telah dilatih dan digodok serta ditempa dengan kuat di PEPI, menjadi andalan dan energi pertanian di daerah masing -masing dimana kalian berada. Saya berharap lulusan PEPI yang ada di seluruh Indonesia, mampu berkontribusi menghadirkan berbagai aktivitas pertanian yang lebih baik, lebih maju, mandiri dan modern” katanya.
“Saya percaya dengan lulusan yang ada ini menjadi harapan keluarga dan Kementan, menjadi petani muda yang penuh gagasan, kreativitas, mampu fight dengan tantangan serta menjadi lokomotif di tengah-tengah Masyarakat”.
Sebanyak 70 orang Wisudawan Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia yang diwisuda diharapkan akan dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar bagi bangsa dan negara. Serta menunjukkan kompetensi untuk membangun pertanian Indonesia.
Pendidikan vokasi itu harus menghasilkan alumni yang qualified job seeker artinya alumni yang siap untuk ditempatkan di suruh ini pembangunan pertanian Indonesia.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP) Kementan Dedi Nursyamsi saat Wisuda Ahli Madya Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia (PEPI).
Para wisudawan Ahli Madya Pertanian dan Ahli Madya Teknik terdiri atas 24 wisudawan Program Studi Program Studi Teknologi Mekanisasi Pertanian, 22 wisudawan Program Studi Teknologi Hasil Pertanian, dan 24 wisudawan Program Studi Tata Air Pertanian.
Diharapkan lulusan PEPI dapat membangun subsistem agribisnis on farm daya tanaman budidaya peternakan budidaya tanaman pangan perkebunan peternakan dan lain sebagainya. Lulusan PEPI merupakan harapan Kementerian Pertanian yang qualified untuk ditempatkan dingin pembangunan pertanian Indonesia.
Tak hanya itu saja, diyakini lulusan PEPI merupakan qualified job-creator artinya alumni yang siap untuk membangun wirausaha nya sendiri untuk menyediakan lapangan kerja bukan hanya untuk dirinya sendiri tetapi juga untuk keluarganya untuk saudara-saudaranya untuk temannya untuk tetangganya untuk merambat di seluruh pelosok tanah air.
“Menjadi wirausahawan muda pertanian menjadi startup-startup pertanian yang bergerak disebut sistem agribisnis mulai dari Hulu Hingga Hilir. Teknologi Smart farming sudah terbukti dapat mendongkrak produktivitas pertanian tidak terbukti dapat memperbaiki kualitas produk pertanian kita sudah terbukti mampu menekan ongkos produksi pertanian” tegas Dedi.
“Selamat anak-anakku semoga wisuda ini menjadi kebanggaan bagi kita semua, ridha Allah bersama kalian. terimakasih kepada PEPI yang telah melahirkan anak-anak yang hebat”
kata Dedi.
Direktur Politeknik Enjiniring Pertanian Indonesia Muharfiza, menyampaikan bahwa terdapat lima wisudawan lulusan PEPI yang siap melanjuti Magang Jepang diantaranya tiga wisudawan diantara Dahna Shofie Hanifah, Nasywa Salsabilla dan Muhammad Habib Hussein yang berasal dari program studi Teknologi mekanisasi pertanian dan dua wisudawan lainya antara lain Muhamad Faizal Mubarok dan Achmad Raihan dari Program studi Tata Air Pertanian.
Adapun lulusan yang diterima bekerja di PT. Daya Sentosa Rekayasa diantaranya Prodi Teknologi Mekanisasi Pertanian diantaranya 1. Dico Yogi Tri Putra, 2.Ahmad Huri, 3.Rizky Safira Izzatunissa dan 4. Yoksan Mano. Untuk Program Studi Tata Air Pertanian diantaranya 1. Satrio Armando Widra Putra, 2. Putri Tia Lestari, 3. Faturahim, 4. Dhio Yoga Dwi Putra, 5. Ken Sanjaya dan 6.Busrolana.
Diharapkan wisudawan PEPI menjadi insan yang terampil dibidang enjiniring pertanianserta terus belajar, berinovasi, dan berkolaborasi dalam industri pertanian untuk menciptakan solusi yang efektif dan berkelanjutan.
Mengakhiri pidato Direktur PEPI Muharfiza menghimbau seluruh wisudawan betapa pentingnya peran kalian dalam pengembangan pertanian Indonesia. Indonesia adalah negara agraris, dan pertanian memainkan peran penting dalam perekonomian kita. Oleh karena itu, kalian memiliki tanggung jawab besar untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan kalian dalam meningkatkan produktivitas, keberlanjutan, dan inovasi dalam sektor pertanian. Di era digital seperti sekarang, teknologi dan inovasi adalah kunci untuk membawa perubahan positif dalam pertanian.
125 total views